Monday, November 18, 2013

Sya'ban-Adab Sya'ban


Adab Harian di Bulan Syakban


 

Ketika bulan sabit pertanda datangnya bulan Syakban mulai terlihat, murid melakukan mandi (ghusl) dan menyambut datangnya bulan ini dengan melakukan Salat Sunnat Wudu 2 rakaat.  Kemudian berdiri menghadap kiblat, baca selawat sebanyak 100 kali.  Perbuatan ini diulangi setiap hari hingga berakhirnya bulan Syakban. 

 

Hindari keramaian dan lakukan adab Tarekat Naqsybandi di sepertiga akhir dari malam hingga matahari terbit dan/atau antara Salat Asar dan Magrib dan/atau antara Salat Magrib dan Isya. 

  • Niat:

Nawaytu ‘l-arba’in, nawaytu ‘l-`itikaf, nawaytu ‘l-khalwah, nawaytu ‘l-`uzlah, nawaytu ‘r-riyadhah, nawaytu ‘s-suluk, lillahi ta’ala fii haadzal-masjid (atau fii haadzal-jaami`)

Aku berniat 40 (hari mengasingkan diri), aku berniat untuk beritikaf, aku berniat khalwat, aku berniat mendisiplinkan (ego), aku berniat mengadakan perjalanan di jalan Allah I, demi Allah I di masjid ini.

  • Surat al-An`am
  • Dalail Khayrat (sebagai bagian dari awrad harian)
  • Selawat 100~2.000~10.000 kali (sebagai tambahan dari awrad harian)
  • Tahlil 1000~100.000 kali
  • Al-Ikhlas 10~1000 kali
  • Ayat Kursy 40 kali
  • Allah allah 5000~10.000 x dengan Hati dan Lisan
  • Selawat 100 kali (dilakukan ketika berdiri menghadap kiblat dan didedikasikan kepada Nabi saw).
  • Awrad harian
  • Puasa

No comments:

Post a Comment

*Untuk Kalangan Sendiri